TNI Datangi Kejagung, Siapkan Pasukan Jaga Kejati dan Kejari

5 hours ago 3

CNN Indonesia

Jumat, 20 Jun 2025 15:56 WIB

TNI berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung untuk pengamanan jaksa sesuai Perpres 66/2025. Penempatan personel disesuaikan permintaan. Kepala Pusat Penerangan Hukum TNI Mayjen Kristomei Sianturi mendatangi Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam rangka koordinasi pengamanan di lingkungan Kejaksaan. (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Pusat Penerangan Hukum TNI Mayjen Kristomei Sianturi mendatangi Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam rangka koordinasi pengamanan di lingkup Kejaksaan.

"Kami berkoordinasi atas implementasi Perpres 66 Tahun 2025 tentang perlindungan terhadap jaksa, bagaimana perbantuan TNI dalam rangka pengamanan kejaksaan," ujarnya kepada wartawan di Kejagung, Jumat (20/6).

Kristomei mengatakan sesuai Perpres Nomor 66 Tahun 2025 pihaknya terus berkoordinasi dengan Kejagung terkait pengamanan di seluruh Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kejaksaan Negeri (Kejari).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan sedianya jumlah personel pengamanan yang ditempatkan akan disesuaikan dengan permintaan dari kejaksaan. Akan tetapi, kata dia, TNI sudah memiliki batasan maksimal jumlah personel yang ditempatkan di kejaksaan tinggi maupun kejaksaan negeri.

"Kemarin yang disampaikan itu, untuk tingkat Kejati itu 1 Pleton paling banyak. Kejari itu 1 regu, tapi apakah sebanyak itu tergantung pada kejaksaan lagi," jelasnya.

Oleh karenanya, Kristomei menegaskan pihaknya masih berkoordinasi terkait kepastian pengerahan personel. Hanya saja, ia menyebut dari permintaan pengamanan yang sudah diajukan rata-rata tidak lebih dari lima orang.

Jadi, enggak mesti sesuai dengan jumlah apa yang sudah kami siapkan, tergantung tingkat ancamannya," ujar dia.

Lebih lanjut, ia menyebut pengamanan melekat terhadap individu atau penyidik oleh anggota TNI juga sangat dimungkinkan jika memang ada ancaman dan permintaan perlindungan dari yang bersangkutan.

"Kalau memang terlihat ada ancaman itu karena mengenai kasus-kasus tertentu, ya pasti kami amankan," pungkasnya.

(fra/tffq/fra)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |