6 hours ago
3
Jakarta, CNN Indonesia --
Mobil listrik Wuling Air EV dilalap si jago merah di Jalan Soekarno Hatta arah Moh Toha, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (5/7) malam sekitar pukul 19.30 WIB.
Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Fiekry Perdana mengungkapkan sebelum terbakar, mobil ini sempat menabrak kendaraan lain.
Fakta tersebut ditemukan setelah polisi melakukan penyelidikan dan menggali keterangan sejumlah saksi di lapangan. Polisi juga menyebut insiden itu telah selesai secara kekeluargaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian jalan kembali dan berputar di JL. Soekarno Hatta arah ke timur. Sebelum di perempatan JL. Soekarno Hatta - Jl. Moch Toha lampu merah, sehingga kendaraan berhenti. Saat menunggu lampu merah, tiba-tiba dari mesin keluar kepulan asap disusul api dan membesar," kata Fierky mengutip detik.
Dalam tayangan video yang viral di media sosial, terlihat api muncul dari bagian depan mobil, tepatnya di area kap mesin yang berdekatan dengan port pengisian baterai.
Seseorang yang diduga pemilik mobil sempat berupaya memadamkan api, namun upaya tersebut gagal karena keterbatasan alat pemadaman.
Situasi lalu lintas saat peristiwa berlangsung terpantau cukup padat. Sementara mobil yang terbakar dikelilingi oleh banyak kendaraan lain yang mencoba menghindar, termasuk bus di tengah kondisi cuaca yang sedang hujan.
Dalam video lanjutan, terlihat api semakin membesar dan melumat habis mobil listrik berukuran mungil tersebut. Bahkan, sempat terjadi ledakan saat kebakaran berlangsung dan api mulai membesar.
Kondisi mobil terlanjur ludes terbakar meski api berhasil dipadamkan oleh petugas.
Fierky menduga kebakaran itu akibat korsleting sistem kelistrikan.
"Kebakaran diakibatkan faktor kendaraan yaitu diduga ada korsleting kelistrikan pada kendaraan," ucapnya.
Sementara itu pihak Wuling Indonesia telah buka suara terkait musibah yang dialami salah satu konsumennya. Menurut perusahaan peristiwa ini bermula dari asap yang keluar dari kap depan.
"Menurut informasi di lapangan awal mula insiden ini berawal dari sisi bagian kap depan yang berasap," tutur Maulana Hakim, Aftersales Director Wuling Motors dalam keterangan tertulis.
Maulana juga memastikan peristiwa kebakaran yang dialami bukan disebabkan baterai. Berdasarkan pemeriksaan awal setelah pemadaman, komponen baterai dan motor listrik kendaraan itu ditemukan kondisi utuh serta dalam kondisi normal.
"Kami juga ingin menyampaikan komponen baterai tegangan tinggi yang terletak di bawah kabin mobil dan motor listrik pada bagian belakang mobil ditemukan dalam kondisi yang utuh dan normal usai proses pemadaman selesai," ujar Maulana.
Atas temuan tersebut, Maulana mengklaim kebakaran yang telah melumat habis mobil berukuran mungil tersebut bukanlah berasal dari komponen utama kelistrikan.
"Oleh karenanya dapat dipastikan bila komponen tersebut tidak ada kaitannya dan juga bukan pemicu dari insiden ini," pungkas Maulana.
Maulana juga menyebut fokus investigasi ke depan bakal mengarah ke area kap depan kendaraan, tempat di mana menjadi titik mula kebakaran terjadi.
(ryh/mik)
