Tawuran Pecah di Dekat Pintu Tol Kebon Nanas Jaktim, Satu Orang Tewas

4 hours ago 1

CNN Indonesia

Senin, 23 Jun 2025 15:03 WIB

Tawuran antarkelompok di Pintu Tol Kebon Nanas, Jakarta Timur, menyebabkan satu orang tewas. Keluarga korban enggan melanjutkan ke proses hukum. Tawuran pecah di sekitar Pintu Tol Kebon Nanas, Jalan DI Panjaitan, Jatinegara, Jakarta Timur pada Minggu (22/6) dini hari. Satu orang dilaporkan tewas dalam bentrokan antarkelompok tersebut. Ilustrasi (iStock/ManuelVelasco)

Jakarta, CNN Indonesia --

Tawuran pecah di sekitar Pintu Tol Kebon Nanas, Jalan DI Panjaitan, Jatinegara, Jakarta Timur pada Minggu (22/6) dini hari. Satu orang dilaporkan tewas dalam bentrokan antarkelompok tersebut.

"Kejadian korban meninggal dunia diduga karena tawuran," kata Kapolsek Jatinegara Kompol Samsono saat dikonfirmasi, Senin (23/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Samsono mengatakan pihaknya menerima informasi soal aksi tawuran itu sekitar pukul 02.30 WIB. Namun, setiba di lokasi, aksi tawuran itu sudah selesai.

Polisi kemudian melakukan penyisiran di sekitar TKP dan menemukan ada bercak darah di jalan dekat pintu masuk Tol Kebon Nanas.

Atas temuan itu, polisi lantas mengecek ke sejumlah rumah sakit yang berada di sekitar lokasi. Lalu, sekitar pukul 03.30 WIB, polisi mengecek ke RS Premier Jatinegara dan menemukan korban tewas.

"Terdapat orang meninggal dunia karena tawuran yang diantar oleh dua orang ke RS Premier Jatinegara kemudian personil Polsek Jatinegara mengamankan orang yang mengantar ke Polsek Jatinegara," katanya.

Berdasarkan keterangan dari pihak rumah sakit, korban diantar oleh dua orang ke IGD sekitar pukul 02.10 WIB dan langsung dilakukan tindakan medis.

Namun, nyawa korban tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia sekira pukul 02.35 WIB. Setelahnya, korban dibawa ke RS Polri pada pukul 06.00 WIB.

Lebih lanjut, Samsono menyebut pihak keluarga mengikhlaskan peristiwa tersebut dan menolak dilakukan proses autopsi terhadap jenazah korban.

"Orang tua korban sudah mengikhlaskan atas kejadian tersebut serta bersedia membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi luar maupun dalam dan tidak akan menuntut kepada pihak manapun di kemudian hari," ucap Samsono.

(fra/dis/fra)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |