CNN Indonesia
Senin, 30 Jun 2025 09:35 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Microsoft mengumumkan kepada 240 juta pengguna Windows 10 bahwa sistem operasi tersebut bakal segera pensiun pada 14 Oktober mendatang. Namun begitu, Microsoft memberi opsi tambahan bagi pengguna yang masih ingin menggunakannya.
Pada akhir tahun lalu, raksasa teknologi ini mengumumkan bahwa pengguna yang masih ingin menggunakan Windows 10 dapat memakai program Extended Security Update dari Microsoft seharga US$30 atau sekitar Rp486.122 (dengan asumsi Rp16.204 per 1 dollar AS).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Microsoft kini menambahkan opsi gratis lainnya. Caranya, pengguna hanya perlu mengaktifkan cadangan cloud dan menghubungkannya ke akun OneDrive mereka.
Namun, OneDrive hanya menyediakan kapasitas penyimpanan gratis sebesar 5 GB per pengguna untuk backup. Pengguna yang memiliki backup lebih dari kapasitas tersebut harus membeli paket bulanan atau tahunan.
Harga OneDrive dengan kapasitas 100 GB dibanderol Rp31.999 per bulan atau Rp319.989 per tahun.
Selain opsi tersebut, pengguna juga bisa menukar 1.000 poin Microsoft Rewards. Dengan ini, pengguna dapat mendapat tambahan pembaruan keamanan selama satu tahun.
Melansir Cnet, Microsoft mengatakan bahwa program ekstrensi Windows 10 ini akan tersedia mulai Juli 2025.
Windows 10 merupakan sistem operasi yang dikembangkan Microsoft. Sistem operasi ini pertama kali rilis pada 29 Juli 2015 dan menjadi penerus dari Windowns 8.1.
Dukungan untuk Windows 10 akan berakhir pada 14 Oktober 2025. Setelah tenggat waktu tersebut, Microsoft tidak akan lagi menyediakan pembaruan perangkat lunak gratis, bantuan teknis, atau perbaikan keamanan untuk Windows.
Versi terakhir Windows 10 adalah 22H2 yang rilis pada 18 Oktober 2022. Microsoft juga telah menghentikan penjualan lisensi Windows 10, baik untuk edisi Home maupun Pro, sejak Februari 2023.
Dengan pensiunnya Windows 10, pengguna kini diminta beralih atau upgrade ke Windows 11 yang sudah mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI).
Microsoft percaya Windows 11 hadir ketika dunia sangat membutuhkannya dan inovasi AI terdepan akan terwujud di Windows. Menurut perusahaan, tahun 2025 bakal menjadi tahun yang lebih besar untuk fitur-fitur AI Windows.
Fitur-fitur unggulan itu di antaranya adalah Copilot AI, sebuah asisten virtual berbasis kecerdasan artifisial yang terintegrasi langsung dalam sistem operasi.
Kemudian, Recall AI yang merupakan fitur pencarian yang dapat mengingat aktivitas pengguna. Serta peningkatan pencarian Windows berbasis AI yang diklaim lebih akurat dan mendalam.
(dmi/dmi)