Pasangan Ini Gelar Prosesi Akad Berlatar Gunung Kinabalu. (Foto: IG)
JAKARTA - Jika biasanya nikahan digelar di gedung mewah atau hotel berbintang, lain lagi dengan sepasang pengantin yang belakangan viral di sosial media berikut ini.
Keduanya justru memilih menggelar akad nikah di alam terbuka dengan latar Gunung Kinabalu yang megah. Lokasinya? Di Kundasang, Sabah, Malaysia. View-nya? Lautan awan dan pegunungan yang bikin takjub saking indahnya.
Potret yang diunggah akun Instagram @mountnesia ini langsung menarik perhatian netizen. Dalam video tersebut, terlihat suasana akad nikah yang berlangsung sangat khidmat. Sang mempelai pria duduk bersila di hadapan penghulu, dengan wajah tertunduk dan tangan menutup muka.
Di sebelahnya, duduk sang ayah yang juga tampak haru, menandakan momen penuh makna antara ayah dan anak laki-laki saat melepas masa lajang. Yang bikin spesial bukan cuma momen sakralnya, tapi juga suasana dan tempatnya.
Bayangkan, akad nikah dilakukan di tengah hamparan bunga putih, di atas tanah hijau Kundasang yang sejuk, dengan pemandangan langsung ke Gunung Kinabalu, gunung tertinggi di Malaysia yang juga jadi salah satu ikon Asia Tenggara.
Konsep intimate wedding seperti ini memang lagi hype di kalangan pasangan muda yang pengin acara lebih personal dan bermakna.
Tanpa keramaian yang ribet, tanpa ballroom yang penuh dekor plastik. Cukup alam, keluarga dekat, dan cinta tulus yang menyatukan.
Menurut keterangan dari caption, acara ini diabadikan oleh videografer lokal @fendyventure, yang memang kerap mengabadikan momen-momen nikah di lokasi-lokasi eksotis. Tak heran jika hasilnya begitu estetik dan menyentuh.
Kalau biasanya destinasi wedding impian banyak orang ada di Bali atau Santorini, momen ini membuktikan bahwa Asia Tenggara juga punya lokasi-lokasi menawan yang cocok jadi saksi janji suci dua insan.
Kundasang The Hidden Gem
Kundasang sendiri adalah sebuah kota kecil di Sabah, Malaysia, yang terkenal dengan keindahan alamnya.
Lokasinya berada di dataran tinggi, persis di kaki Gunung Kinabalu. Tempat ini juga sering dijuluki “New Zealand-nya Malaysia” karena lanskapnya yang hijau dan bergelombang.
