CNN Indonesia
Selasa, 22 Jul 2025 21:18 WIB

Makassar, CNN Indonesia --
PT Pertamina Patra Niaga memastikan penyaluran BBM dan LPG aman meski tangki di area produk Pertamax di Fuel Terminal (FT) Palopo di Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel), terbakar.
"Kami pastikan bahwa tidak ada fasilitas penyaluran BBM dan LPG yang terdampak, dan tidak terdapat gangguan terhadap proses distribusi energi," ujar Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi T Muhammad Rum dalam rilisnya, Selasa (22/7).
Rum menerangkan operasional pengisian ke mobil tangki dan pengiriman ke SPBU tetap berjalan dengan normal dan aman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Distribusi energi ke masyarakat baik BBM ke SPBU maupun LPG ke agen dan pangkalan kembali berlangsung normal pada pukul 13.30 WITA di hari yang sama," ungkapnya.
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 09.55 WITA pada Selasa (22/7), di sekitar area Tangki 07 produk Pertamax di Fuel Terminal (FT) Palopo.
"Kejadian ini terjadi saat proses maintenance rutin dilakukan," jelasnya.
Perseroan menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dukungan dari seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah dan tim pemadam kebakaran setempat, dalam mendukung penanganan cepat insiden ini.
"Diharapkan masyarakat dapat tetap tenang karena stok dan distribusi energi dalam kondisi aman dan terkendali. Pertamina terus berkomitmen menjalankan peran strategisnya dalam menjaga ketahanan dan ketersediaan energi nasional," pungkasnya.
Terpisah, Kapolres Luwu Adnan Pandibu mengatakan, sementara ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pastinya kebakaran tersebut.
"Masih lidik, masih bersifat dugaan sementara," ujar Adnan kepada CNNIndonesia.com.
Adnan memastikan akibat kejadian tersebut menyebabkan dua pekerja mengalami luka-luka dan sementara dalam perawatan medis.
"Iya korban ada dua orang," ujarnya.
(mir/sfr)