Sebuah mobil pick up bermuatan barang elektronik terjun ke jurang/Foto: Avirista Midaada-Okezone
MALANG - Sebuah mobil pick up bermuatan barang elektronik terjun ke jurang bawah Jembatan Terusan Sulfat Malang yang dikenal angker. Armada sebuah toko elektronik itu terjun setelah diduga terlibat kecelakaan dengan kendaraan lainnya.
Terlihat di lokasi kejadian, Kamis (10/7/2025) mobil pickup itu terjun ke jurang sedalam 4 meter. Mobil tertahan dinding saluran air selebar kurang lebih 2,5 meter dan pepohonan lebat di lokasi.
Kendaraan Grandmax dengan Nopol L 9476 K itu dikemudikan seorang sopir yang mengalami patah tulang pada pergelangan tangannya. Satu penumpangnya mengalami luka ringan di bibir. Keduanya dievakuasi dengan ambulans ke rumah sakit terdekat.
Sedangkan kondisi mobil mengalami kerusakan di sisi kanan akibat benturan dengan mobil di depannya. Muatan berupa barang-barang elektronik pun juga rusak karena terbentur dinding saluran air di bawah jembatan sisi selatan jalan.
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) langsung. Kecelakaan ini membuat ruas Jalan Sulfat mengarah ke Jalan Raya Sawojajar, Kota Malang, macet total. Kemacetan mengular hingga mencapai satu kilometer, mengingat proses evakuasi kendaraan masih berlangsung.
Iwan, seorang saksi mata, mengatakan mobil pickup yang terjun ke jurang bawah jembatan itu terlibat kecelakaan dengan satu mobil minibus Panther dari arah timur ke barat, sekitar pukul 13.20 WIB, Kamis siang. Setelah menabrak mobil Panther itu, mobil terjun ke jurang di bawah jembatan tepi Sungai Bango, Kota Malang.
"Mobil pickup itu muatannya barang elektronik dari Toko Hartono. Itu dari arah barat ke timur terus nabrak mobil Panther itu, nggak ada korban sopirnya patah pergelangan tangan dan satu penumpangnya terluka di bibir," kata Iwan, saat ditemui di lokasi kejadian.