Cak Lontong saat premiere film Gerbang Setan (Foto: Okezone/Gabriella)
Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Cak Lontong, kini kerap menjadi panutan bagi para komedian muda. Pasalnya, ia tak hanya piawai melawak, tetapi juga mampu menapaki dunia akting. Kiprahnya di berbagai bidang inilah yang membuat banyak orang menjadikannya sosok inspiratif.
Menanggapi hal tersebut, Cak Lontong menyampaikan rasa terima kasih sekaligus merasa memiliki tanggung jawab moral untuk memberikan contoh yang positif.
“Pertama, saya ucapkan terima kasih kalau saya dianggap panutan oleh teman-teman seprofesi. Tapi saya tidak pernah mendeklarasikan diri seperti itu. Saya kira ini juga menjadi bentuk tanggung jawab, ketika diposisikan seperti itu, saya harus banyak memberikan hal positif, terutama kepada komedian-komedian penerus kita,” ujarnya saat ditemui Okezone di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.
Untuk menjaga eksistensi di tengah perkembangan dunia hiburan, Cak Lontong mengaku bahwa dirinya terus melakukan adaptasi. Ia menekankan pentingnya menjadi diri sendiri sekaligus terbuka terhadap perubahan zaman.
“Menjadi diri sendiri itu jauh lebih penting. Kemudian bagaimana kita beradaptasi dengan wawasan, dengan perkembangan zaman apapun itu, entah itu berupa pengetahuan atau teknologi, kita harus update. Saya kira itu yang bisa menjaga kita tetap eksis. Karena yang bisa bertahan itu bukan yang terkuat, tapi yang paling cepat beradaptasi,” ungkap komedian 54 tahun itu.
Saat ini, dirinya juga sangat menikmati perannya sebagai pelawak sekaligus aktor. Baginya, kedua profesi tersebut tidak saling bertabrakan, justru saling melengkapi.
"Itu kan profesi yang bisa berjalan bersama ya, antara melawak dan film. Dua-duanya punya suasana yang berbeda dan saya sebagai komedian sangat menikmati. Jadi kalau dibilang lebih enjoy mana, dua-duanya enjoy buat saya dan saya yakin bisa saling menunjang," pungkasnya.
(kha)
