8 Fakta soal Oli yang Perlu Diketahui, Kapan Perlu Diganti? (Ilustrasi/Freepik)
JAKARTA - Oli merupakan komponen penting untuk mesin kendaraan. Itu karena oli melumasi mesin hingga membantu pendinginan.
Oli memiliki beragam jenis yang mungkin tak semua orang ketahui. Jenis itu antara lain oli mineral, sintetis, dan semi-sintetis.
Di balik fungsinya dalam mesin kendaraan, oli memiliki sejumlah fakta yang perlu diketahui. Inilah kedelapan fakta tersebut, sebagaimana dihimpun dari laman Wahana Honda, Sabtu (14/6/2025):
1. Fungsi Utama
Oli berfungsi melumasi bagian-bagian mesin yang bergerak, mencegah karat dan korosi, serta membantu dalam proses pendinginan mesin.
2. Jenis Oli
Oli dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan bahan dasarnya, yaitu oli mineral, sintetis, dan semi-sintetis. Oli sintetis memiliki keunggulan dalam hal ketahanan pada suhu tinggi dan ekstrem, sementara oli mineral lebih murah dan tahan terhadap penguapan.
3. Kekentalan (Viskositas)
Kekentalan oli diukur dengan kode SAE, misalnya 10W-30. Angka 10 menunjukkan tingkat kekentalan pada suhu rendah. Sementara angka 30 menunjukkan kekentalan pada suhu tinggi.
4. Waktu Ganti
Waktu penggantian oli tergantung jenis dan kondisi kendaraan, serta kondisi penggunaan. Umumnya, rekomendasi penggantian oli adalah setiap 5.000 km atau sesuai buku panduan pemilik kendaraan.
5. Kapan Harus Diganti
Beberapa tanda oli perlu diganti adalah jika oli berwarna hitam pekat, kental, atau berbau tidak sedap, serta jika ada kebocoran atau suara aneh dari mesin.
