10 Daftar Pekerjaan yang Sering Kena PHK di Indonesia (Foto: Okezone)
JAKARTA - Daftar pekerjaan yang sering kena PHK di Indonesia. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melaporkan jumlah PHK telah mencapai lebih dari 30 ribu orang hingga awal Juni 2025. Jumlah ini meningkat dari data per 20 Mei sebesar 26 ribu pekerja.
"Data terakhir 26 ribu ya terakhir, saat ini sekitar 30 ribu, sampai minggu pertama bulan Juni," kata Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kemnaker Indah Anggoro Putri di kantornya, Jakarta, Selasa 24 Juni 2025.
Jumlah PHK tertinggi terdapat di DKI Jakarta, Jawa Tengah, serta Riau. Adapun Kemnaker pun mengungkapkan beberapa alasan terkait isu meningkatnya jumlah PHK di Indonesia. Hal ini disebabkan juga oleh peralihan teknologi dan digitalisasi.
Melansir laporan Jobstreet ‘Perekrutan, Kompensasi, dan Tunjangan 2025’ menunjukkan bahwa hampir semua perusahaan mempekerjakan setidaknya satu orang karyawan pada tahun 2024, mempertahankan tren yang kuat dari tahun 2023.
Namun, banyak perusahaan yang mengurangi tenaga kerja mereka melalui pemutusan hubungan kerja (PHK) atau tidak mengganti karyawan yang pensiun. Sebanyak 42% perusahaan mengurangi jumlah karyawan yang mereka pekerjakan, dengan karyawan penuh waktu merupakan porsi terbesar dari PHK, yaitu 27%.
Sebagian besar pengurangan tenaga kerja ini dilakukan untuk mengurangi biaya operasional, penerapan model kepegawaian yang lebih fleksibel, restrukturisasi, mengotomatisasi pekerjaan tertentu dengan teknologi, dan outsourcing.
Mayoritas pekerjaan yang paling banyak dikurangi adalah posisi-posisi puncak yang sangat dicari oleh perusahaan di tahun 2024. Posisi administrasi dan sumber daya manusia (SDM) paling banyak terpengaruh oleh PHK atau redudansi di tahun 2024, menjadikan posisi ini paling banyak dicari sekaligus paling banyak dikurangi oleh perusahaan selama dua tahun berturut-turut.
