1 Orang Tewas usai Iran Balas Bombardir Israel

Jakarta, CNN Indonesia --

Satu orang meninggal dunia dalam serangan Iran ke Israel pada Sabtu (14/6).

Media Israel Kan melaporkan bahwa seorang perempuan yang terluka parah kini dinyatakan meninggal dunia. Ia terkena pecahan rudal Iran yang jatuh menghantam Kota Ramat Gan, Israel, demikian dilaporkan CNN International.

Ini merupakan korban pertama dari Israel sejak Iran meluncurkan ratusan rudal balistik ke sejumlah wilayah Negeri Zionis.

Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) menyatakan pihaknya menargetkan puluhan titik di Israel, termasuk situs militer dan pangkalan udara.

Israel menyerang sejumlah wilayah Iran pada Jumat (13/6) dini hari. Mereka menargetkan fasilitas nuklir, program senjata nuklir, program persenjataan rudal balistik, hingga ilmuwan nuklir Iran.

Fasilitas pengayaan uranium utama Iran di Natanz juga menjadi target serangan berulang kali. Kepala Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Rafael Grossi mengatakan terdapat kontaminasi radiologis dan kimia akibat rusaknya fasilitas nuklir tersebut.

Kendati demikian, radiasi tersebut masih bisa ditangani dan tidak meluas.

Serangan Israel ke Iran juga menewaskan sejumlah pejabat penting, beberapa di antaranya yaitu Kepala IRGC Hossein Salami; Kepala Staf Angkatan Bersenjata Mohammad Bagheri; hingga penasihat pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, Ali Shamkhani.

Khamenei telah bersumpah akan membalas serangan Israel ini. Pada hari yang sama, Iran pun meluncurkan ratusan drone ke Israel, meski sebagian besar dicegat oleh Tel Aviv dan Yordania.

Tak berhenti, Iran kini mulai menembakkan ratusan rudal balistik ke Israel.

(blq/asa)

[Gambas:Video CNN]